Terorisme mulai menyerang Jawa Barat?



Akhir2 ini kita semakin sering di hadapkan dengan pemberitaan tentang penangkapan teroris yang terjadi di Jawa barat.  Pertama penangkapan 3 teroris jaringan ISIS JAD  di kota Bandung tepatnya di kompleks Cempaka arum kel. Cimencrang Kecamatan Gedebage pada SApa lasa (01/08) yang kemudian di susul dengan penangkapan 8 terduga teroris di kota tasik (02/08). Kejadian penangkapan yang saling susul menyusul ini semakin menperburuk citra tanah kelahiran ulama2 besar ini dengan merebaknya isu islam radikal hinggal ke sendi-sendi masyarakat Jawa Barat. Tidak cukup hanya disitu terungkapnya fakta bahwa teroris-teroris yang terlibat dalam penangkapan di awal bulan Agustus ini adalah dari kalangan muda seakan menggambarkan gagalnya pemerintah daerah dalam pembangunan karakter nasionalisme dan kebangsaan kepada para pemuda. 
Hal ini sungguh ironi karena jika berdasarkan data statistik dari BPS bahwa proporsi penduduk menurut provinsi pada tahun 2015 saja mencapai 18,4% dari jumlah penduduk indonesia menduduki peringkat pertama mengalahkan DKI Jakarta. Maka tentunya kita dapat membayangkan seberapa banyak jumlah pemuda di provinsi Jawa Barat yang bukannya diasah dan di persiapkan menjadi generasi milenial yang baik justru terjerumus pada pemikiran2 salah kaprah yang intoleran, seakan-akan sudah lupa dengan keberagaman bangsa indonesia yang kemudian berujung pada penyakit2 kemanusiaan yang memberangus hak-hak hidup orang lain atas nama agama. Krisis identitas ini mengindikasikan lemahnya pemahaman para pemuda saat ini mengenai cinta tanah air.
 Langkah preventif selanjutnya harus dilakukan untuk mencegah meluasnya paham-paham radikalisme dan kembali menanamkan nilai-nilai kesatuan baik itu oleh pemerintah bersama masyarakat dan juga organisasi-organisasi kepemudaan yang ada di Indonesia. KOPRI PKC PMII Jawa Barat sebagai organisasi pergerakan dan kepemudaan dengan tegas menolak radikalisme dan mengajak masyarakat luas untuk cinta tanah air. 

Oleh : Rizkia ( Wakil Ketua 3 Kopri Jawa Barat) 

#stopterorisme #terorisme #jawabarat #terorismemewabahdijawabarat

Komentar

Postingan populer dari blog ini